Wednesday 6 September 2017

prihatin pagi

Rohingya itu sejenis apa ya kok trending banget coba jelaskan...
mending klo saya berbuat baik kepada sesama disekitar kita dulu sebelum membabi buta di medsos peduli pada A, B, C. berujar ini salah itu tidak benar dsb... menurut A gini, kata B gitu... Kalau kalian peduli pada kaum Rohingya apa yg sudah kalian lakukan untuk mereka? nyebar berita di medsos? memblow up beritanya dan nyampah di medsos? trus kepedulian kalian dimananya wahai onliner atau netter atau apapun itu ? saya mau tanya apakah kalian sudah peduli dengan keluarga kalian sendiri yg terpisah2 dan saling berbeda keyakinan? sudahkah kalian menanyakan kabar bapak, ibu, kakak, adik kalian meski hanya sekedar sms, wa, bbm atau chat online yg lain? sudahkah anda peduli ketika keluarga sekandung kita membutuhkan bantuan meski hanya solusi atau doa yg itu tidak pakai biaya? sudahkah warga online di seluruh penjuru jagat ini peduli dengan tetangga selingkungan, teman sepekerjaan, orang yang berjasa pada kehidupan kalian sekarang ini? apakah anda sudah tersenyum walau kondisi anda sedang tidak baik? Konflik Rohingya sudah ada yg urus. tugas kalian wahai sahabat online ku tercinta adalah membuat tentram hati kita masing2, membuat tentram orang di sekitar kalian, membuat tentram Indonesia. coba introspeksi diri sebelum beraktifitas tanya hatimu apa yg sudah kamu lakukan hingga bisa seperti sekarang ini, coba tanya hati terdalammu....

tulisan ini bukan mau menghujat, menghakimi, sok asik, atau apapun. ini cuman sebuah seloroh pagi tentang kondisi carut marut ini. dunia sudah semakin tua... coba renungkan sambil persiapkan aktifitas hari ini. jangan lupa senyum biar dunia makin indah didepan sana. tetap fokus, tetap semangat gas pol jangan kendor.... renungkan saja karena suatu saat pasti kalian semua mendapat jawaban atas hidup yg selama ini kalian jalani. dan ini pun bisa anggap nyampah di wall kalian pagi-pagi. ya dah bacanya nanti aja pelan2 biar gak salah fokus

#salamkopipahit

Tuesday 5 September 2017

menua

waktu makin cepat bergerak detik makin kencang berlari dan raga semakin menua, menuju rapuh dan melambat geraknya. saat uban mulai membunga putih tersebar dimana-mana menjadi hiasan mahkota. menua kita makin menua dan rapuh makin menjadi renta. manfaatkanlah waktu sebaik mungkin untuk membuat dunia ini selalu tersenyum

Saturday 12 August 2017

Ternyata benar...

pengen cerita aja....
kemarin pengen bantuin temen yg lagi pengen usaha buat nambahin income dia yg katanya anaknya mulai sekolah. niat saya awalnya tulus tapi belum juga bisnis jalan Tuhan memperingatkan dengan caranya. Ternyata si teman ini orang yg agak suka duit. dari harga barang yg akan dijualnya lagi saya gak ambil untung justru malah modalin dulu buat ambil sampel, yg gak jelas mau dibalikin kapan. sebenarnya bukan masalah untung rugi, niat adalah bantu teman eeee omongannya kalo lagi pegang uang tinggi dan suka nyakitin. Tuhan gak mungkin salah kasih petunjuk. semoga dia sadar dan semoga segera dapat hidayah dengan satu kejadian sederhana yang menjadi titik balik buat dia

amien

Sunday 6 August 2017

ku ingin...

ku ingin berjalan menyusuri ribuan langkah hidup ini. penuh liku, penuh kelok dan jalan mendaki. belum tahu dimana hendak berlabuh. dimana hendak ku hentikan langkah ini, berlanjut ke langkah selanjutnya. semoga Tuhan tunjukan itu semua. amien

Sunday 30 July 2017

sudah lama

lama sekali tak curhat disini. mungkin malam ini ada sedikit uneg2 yang tak terkatakan. ketika kembali ke sini ke Ibukota, berharap ada harapan baru dan itu benar meski selalu di bully oleh teman2 ku disini. diam dan senyum itu lebih baik dari pada emosi. apakah mereka tidak berfikir bahwa semua itu berputar. suatu saat mereka akan berada posisi sebagai anak baru yg bakal diperolok oleh orang. semoga tidak. karena semua itu saya maafkan. harapan baru ini apakah hanya semu, karena harus bersiap juga dengan kondisi terburuk harus plg kampung gasik. semoga tidak itu harapannya biar semua utang terbayar dan plg ke jogja atau semarang untuk berusaha buka usaha baru lagi. amin

Sunday 19 March 2017

tirakat itu

tirakat itu tidak melulu, melek-melek sampai pagi, puasa, ibadah khusyuk dsb, buat saia dengan berbagi ilmu, rejeki, informasi itu sebuah tirakat yang tidak kita sadari tapi membawa berkah melimpah di kemudian hari. berkahnya bukan hanya materi tapi tambah teman, tambah saudara, rekan bisnis dsb #GustiAllahmbotensare

Wednesday 15 March 2017

sehebat apa kita

sehebat apapun kita bila tidak berusaha mencari cara untuk mewujudkan hal yang dicita-citakan sepertinya hanya buang waktu saja. tidak ada sesuatu yg instan. justru berproses itu nikmat sekali. usaha yg halal, doa, dan niat bakal menjadi sebuah rasa syukur dalam mewujudkan sebuah impian. berani menerima keadaan kita apa adanya itu menjadi semangat yang luar biasa. apalagi kita bisa melampaui diri kita sendiri menjadi nikmat yg luar biasa. kenali diri sendiri dan segala potensinya setelah itu baru melihat orang lain, tapi jangan membandingkan dengan orang lain karena talenta orang tak akan sama. sehebat apaupun kita kalau tak mau mengenal orang lain juga sebuah bunuh diri karena kita tak akan banyak tau kekeurangan kita karena kita sadar. buka wawasan tak hanya terus mengeluh di mana-mana, di dinding media sosial lebih-lebih. bikin hidup subyektif. media sosial buat lucu-lucuan saja lah jgn buat cengeng-cengengan. coba merenunglah berapa kali kamu mengeluh hari ini?
#efekkebanyakanemailloker